Kamis, 22 Agustus 2013

NARASI

•  Pengertian

         Paragraf Narasi adalah paragraf yang menceritakan suatu peristiwa atau kejadian sehingga si pembaca seolah olah mengalami sendiri peristiwa yang diceritakan atau disampaikan dalam narasi. Dalam Karangan atau Paragraf narasi terdapat alur cerita, tokoh, setting, dan konflik. Paragraf naratif tidak memiliki kalimat utama.



• Ciri Ciri Paragraf Narasi

     - Adanya unsur perbuatan atau tindakan
     - Adanya unsur rangkaian waktu dan informatif
     - Adanya sudut pandang penulis.
     - Menggunakan urutan waktu dan waktu dan tempat yang saling berhubungan.
     - Terdapat unsur tokoh yang digambarkan dengan jelas karakter dan perwatakannya.
     - Terdapat latar waktu, tempat, dan suasana.
     - Mempuyai alur dan plot.

 Berikut ini adalah langkah langkah mudah ketika ingin membuat paragraf narasi, berikut langkah langkahnya :
  • Tentukan dulu tema dan amanat yang akan disampaikan
  • Tetapkan sasaran pembaca
  • Rancang peristiwa-peristiwa utama yang akan ditampilkan dalam bentuk skema alur
  • Bagi peristiwa utama itu ke dalam bagian awal, perkembangan, dan akhir cerita
  • Rincian peristiwa-peristiwa utama ke dalam detail-detail peristiwa sebagai pendukung cerita
  • Susun tokoh dan perwatakan, latar, dan sudut pandangan
  • mengerti aturan tanda bacanya dalam kalimat tersebut

• Contoh Paragraf Narasi

Tepat ketika tanggal 10 Maret, sekolahku libur selama sembilan hari dan akan berakhir pada tanggal 18 Maret. Aku dan seluruh keluargaku tidak menyia-nyiakan waktu ini untuk mengadakan liburan keluarga. Ketika itu aku memilih berlibur ke Pantai Parangtritis. Pagi-pagi aku telah berbenah dan menyiapkan semua perbekalan yang nantinya diperlukan.
Sepanjang perjalanan, aku iringi dengan nyanyian lagu riang. Betapa senangnya aku ketika sampai di pantai tersebut. Dengan hati suka ria, aku sambut Pantai Parangtritis dengan senyumku. Pantai Parangtritis, pantai nan elok yang menjadi favoritku. Tanpa menyia-nyiakan waktu, aku mengajak kakakku untuk bermain air. Kuambil air dan aku ayunkan ke
mukanya. Dengan canda tawa, kami saling berbalasan. Puas rasanya, terasa hilang semua kepenatan karena kesibukan tiap harinya. Di sana, aku dan seluruh keluargaku saling berfoto-foto untuk mengabadikan momen yang indah ini. Tak terasa waktu berjam-jam telah kuhabiskan disana. Hari pun mulai sore menandakan perpisahan dan kembali pulang. Tak rela rasanya kebahagiaan ini akhirnya selesai. Dalam benakku, aku kan kembali esok.

1 komentar: